Senin, 21 Februari 2011

( Cerpen VI ) Berharap Yang Berjalan Dengan Sikap

Katanya air mata itu lebih istimewa di banding senyuman, mungkin kita bisa senyum pada siapa saja, tapi kita hanya bisa meneteskan air mata hanya pada orang yang berarti di hati, dan arti di balik senyum itu banyak, bisa berarti senang atau justru sebaliknya, ia ingin mengurangi rasa sakit, aku tidak mengerti sepenuhnya pada semua ekspresi wajah, ya karna bisa saja ia menyimpan air matanya karna hanya ingin ia bahagia, dan sejauh apapun aku mengerti kamu, yang mungkin membuat kamu justru tidak mengerti aku, tetap sepajang waktuku aku akan berusaha mengerti kamu walau sepanjang waktu itu kamu belum juga bisa mengerti aku, aku pernah dengar mutiara kata yang bijak, Sebaik baiknya manusia adalah yang pengertiannya baik, aku tidak pernah meminta apa-apa padamu, termasuk untuk kamu membalas cintaku, aku hanya minta kamu tersenyum dinda, karna yang selalu ku pikirkan kamu adalah tentang hidup dan cintaku yang berawal dari indahnya hatiku dan akan berakhir indah...

Nia hanya menatap Yach... dengan wajah yang seakan  penuh tanda tanya..., trusss dia gantian yang bicara...

"Berakhir indah... ?!, Ohh jadi ngmong panjang lebar gini cuma mo bilang berakhir yang arti'a putus... githu...?!, sudah bosen Yach sama Nia,... hidup... Cinta... Berahkir indah... , aku tuh gg ngrti sama bahasa kamu Yach apa sich maksud kamu indah itu...?!!! , kenapa gg apa ada'a ja githu... , bahas yg ada... , bikin puisi kasih pulpen malah kasih ke ibu bukan langsung ja... , bukan salah aq Yach kamu yg bikin keadaan jadi salah paham... ( Trusss neng brondong... aJa..., dan Yach jadilah pendengar yg baik hahaiii... ), ok... Klo kmu mau hubungan ini brakhir...","off..., sudah...?, sebenar'a siapa sich yg bikin keadaan jadi salah paham, ini cuma tulisan... Karangan aku... Gg ada maksud lain..., cuma ingin hibur kamu... dinda, klo msalah yg aku titipin ke ibu..., Aku juga dah lupa..., ya kata'a klo ihklas gthu...","acccrrrggg bilang ja pikunnnn"," hhhh msa sich...?!, klo pikun aku lupa dunn ultah kamu... ?" 

 Tenggg... suasana hening sejenak... dan...

" Yach..., emang kmu pernah nangis, kok tulis-tulis air mata githu sich ?"( Nia maka'a tanya sebelum'a..., jangan salah arti kamu bongkar... kok jadi OI, Iwanfals.com... )," pernah lah smua orang aku rasa pernah..."," kenapa?"," laper...","ya ampun cian....,( Nia lirik kanan..., lirik kiri... akhir'a ketemu... ) Mazz soto'a dua... Biasa... Gg tlalu pedes ya, ( Nia memesan dua porsi soto, cuaca hari ini jam 09:05 memang kering, panas, di sebuah warung tenda yg tak jauh dari pusat perbelanjaan Cijantung ) Maksud aku...","( Yach pun sebenara'a paham apa yg ingin di tanyakan Nia, tak lain berhubungn dgn alm.Sandy kakak Nia,yang ia dapat tentang'a dari cerita Ibu Nia..., trusss Yach langsung bilang... 'Kehilangan')  Ohh ya krna kehilangan...?!","siapa...?"( Nia Tanya ),"seseorang yg sayang, perhatian sama aku... Wkt itu aku gg percaya... Klo dia akan pergi selama-lama'a..., yg aku rasa kosong... Tanpa aku sadari air mata mengalir..., pkk'a... Ya gthu dech..."( kok Gthu Yach... ),Truss Nia sambung lagi..." knpa ya Yach, Tuhan pertemukan..., kenal..., hingga kita dekat..., hingga kita merasa memiliki..., truss di pisahkan...!?"," ya... Itulah arti kehadiran..., justru t'kadang kita baru menyadari... Saat seseorang itu sudah gg ada...","( Nia terdiam sesaat..., truss tanya lagi ke Yach..., eeeccggg neng... Soto'a... jadi... ) ohh ya mazzz...., es jeruk'a ya mazz, ( Dua mbak...?,sahut tukang Soto, kali nich obrolan'a nyambi makan Soto..., mantabz.... )Ya mazz,mmm... kehadiran itu ada waktu'a ya Yach... ?","ya mungkin untuk semua.... mmm... ada awal ..., akhir, ruang..., waktu..., eee... ada temen aku dia kerja di rumah sakit, tanya..."," dokter?"," kebetulan temen'a dokter, tukang bersih2, tukang sapu di Rs hahaha...","apa'a yg luchu...?!","...kamu..., terlalu seriouss, emang'a aku cerita horor apa...,"...tanya apa...?"," yg bikin aku jadi bingung... dia tanya gini... , Yach kenpa, setiap bayi yg di lahirkan menangis...?"," ya... masa sich ketawa..., hehehe..., Kenapa ?"," aku gg langsung jwb..., krn aku juga gg taww, selang kurang lebih satu minggu aku baru dpt jawaban'a..., itu juga tanya sama temen...","apa..., jawaban'a...?"," ketika seorang bayi di lahirkan ke dunia, sosok manusia kecil itu menangis, tapi setiap orang yg menyambut kelahiran'a tersenyum..., adakah bayi yg saat terlahir tersenyum","mmmm... ?",( Yach melanjutkan )" tidak...!!!, maka berpikirlah kawan saat kmu pergi nanti mereka yg menangis, sementara kamu tersenyum, tapi..., dan... dia yg berarti di hati... Yg kita knal baik... , tersimpan dan tetap hidup di sini... 


( sambil mengarah ke dada Nia..., Stop...!!!, maksud'a di hati...!!!, Nia kok jadi bengong... apa mungkin lagi ngitung mobil yang lewat...?, entahlah... ),"sepeti mobil... kak Nissa..." ( dalam Hati Nia, tentang Cerpen VII ).

Tengg hening lagi...

Yach memandangi wajah Nia..., tak lama tertuju pada mata Nia... yg di pandangi'a dari samping... karna Nia klo bengong agak lama...,  mata'a... membuat Yach selalu saja ingin bersajak... puisi... atau apalah... air jeruk yang hampir habis... mangkok soto... jadi saksi... betapa Yach seperti seorang pujangga... Gubrakkk... ^_^ 



Tutup saja ma7amu lara...
s'usai kau ban7ing hngga b'srakan plangi senja...

Aq tau lukamu ada sejak pagi saat mntari myapa...
lalu kau bilang cerah itu tak ada...
Sinar itu hanya dusta...

Andai kau tau...

S'blum sajak yg qu baca...
aq sudah b'teman lan9it jingga...

Aq dngan sgala rayu mncoba pnghapus laramu...
walau aq sndiri tak tau adakah cin7a untukqu...


Tutup matamu cinta...
Kau sudah tlalu lelah btanya tanya...
Tntan9 CINTA....


Dan aq...
sampai kapanpun tak kan sanggup....
Ucapkan cinta...

Karena aq tk mngerti kata yg b'arti cinta...

Aq hnya mngrti saat t'ukir canda...
Hingga kau t'senyum...
hng9a kau t'tawa...

Biarlh kata cinta ini hanya t'tulis saja...

T'tang ksung9uhanqu...
T'tan9 pngorbananku...
Biarlah wktu y9 kn bicara...

Adakh smua y9 t'tulis bisa mmbuat mu bhenti btanya...



( puisi ini hanya dalam hati Yach ),Yach melihat jam tangan'a waktu sudah menunjukan jam 10:30 lewat, "Oh ya Nia, aku harus pergi dulu ... ada perlu, nanti sore aku ke rumah kamu.....","ech... kamu mau... ke mana Yach...?", tapi suara Nia tak terdengar Yach yg melaju... naik bus kota...

Awal Tahun 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar